Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menjadikan Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup (PROPER) sebagai instrumen utama untuk menekan perusahaan agar lebih bertanggung jawab dalam menjaga lingkungan. Program ini bukan hanya sekadar penilaian, tetapi juga menjadi motor penggerak bagi perusahaan untuk terus meningkatkan kinerja lingkungan mereka.
PROPER: Lebih dari Sekadar Penghargaan
PROPER adalah program tahunan yang mengevaluasi kinerja perusahaan di Indonesia dalam pengelolaan lingkungan hidup. Hasil evaluasi ini kemudian dipublikasikan dalam bentuk peringkat berwarna, mulai dari hitam (kinerja terburuk) hingga emas (kinerja terbaik). Sistem peringkat ini memberikan insentif reputasi bagi perusahaan yang berkinerja baik dan disinsentif bagi yang berkinerja buruk. Dengan demikian, PROPER mendorong perusahaan untuk berlomba-lomba meningkatkan standar lingkungan mereka demi citra yang positif di mata publik dan pemangku kepentingan.
Mekanisme Penilaian yang Komprehensif
Penilaian PROPER tidak hanya fokus pada ketaatan perusahaan terhadap peraturan lingkungan, tetapi juga pada upaya mereka dalam melakukan praktik beyond compliance. Aspek-aspek yang dinilai meliputi pengelolaan air, pengendalian pencemaran udara, pengelolaan limbah B3 dan non-B3, pengelolaan kerusakan lahan (khusus pertambangan), keanekaragaman hayati, efisiensi energi, serta upaya pemberdayaan masyarakat dan inovasi sosial terkait lingkungan. Dengan kriteria penilaian yang holistik ini, PROPER mendorong perusahaan untuk tidak hanya patuh pada regulasi, tetapi juga berinovasi dalam menciptakan praktik bisnis yang lebih berkelanjutan.
Dampak Nyata bagi Lingkungan dan Perusahaan
Sejak diluncurkan pada tahun 1995, PROPER telah terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran dan kinerja lingkungan perusahaan di Indonesia. Perusahaan yang mendapatkan peringkat hijau dan emas menunjukkan komitmen yang tinggi dalam pengelolaan lingkungan, seringkali melampaui standar yang ditetapkan. Hal ini berdampak positif pada pengurangan emisi, pengelolaan limbah yang lebih baik, dan pelestarian sumber daya alam.
Bagi perusahaan, partisipasi dalam PROPER dan pencapaian peringkat yang baik tidak hanya meningkatkan reputasi, tetapi juga berpotensi membuka akses ke pembiayaan yang lebih menguntungkan dan meningkatkan kepercayaan dari investor serta konsumen yang semakin peduli terhadap isu lingkungan. PROPER menjadi tolok ukur kredibilitas perusahaan dalam menjalankan bisnis yang bertanggung jawab dan berkelanjutan.
